Nasi Jinggo, Kuliner Khas Bali Yang Murah Meriah

Siapa sih yang tidak kenal Bali? Selain keindahan alamnya yang terkenal sampai ke manca negara, Bali juga kaya akan kuliner. Salah satunya adalah "nasi jinggo". Aneh! itu kesan pertama ketika saya mendengar namanya. Saya pikir nasi jinggo itu bukan terbuat dari nasi seperti layaknya nasi yang kita makan sehari-hari. Ternyata, nasi jinggo itu hanyalah nama keren dari nasi bungkus lengkap dengan lauknya, yang sudah terkenal di Bali.

bungkusan nasi jinggo


Dan jangan heran, bila sajian beberapa acara di kantor adalah nasi jinggo. Meski hanya dibungkus daun pisang, namun rasanya tak kalah nikmat dengan nasi-nasi lainnya. Justru inilah khasnya Bali. Tak lengkap bila tak ada nasi jinggo dalam sebuah acara.

Lalu apa saja isinya? Yuk kita melongok kedalam bungkusan daun pisang ini. Dan inilah penampakan nasi jinggo setelah dibuka.

pelengkap nasi jinggo
Jadi nasi jinggo itu sebenarnya nasi putih biasa, ditambah dengan lauk. Ada mie goreng, sambal goreng tempe, serundeng ditambah kacang goreng, pergedel dan sambal. Namun, tidak semua nasi jinggo isinya sama. Kalau seperti gambar diatas, itu adalah nasi jinggo biasa yang harganya hanya lima ribu rupiah. Murah meriah bukan.

Cukup gampang untuk mendapatkan nasi jinggo yang murah meriah ini. Dipinggir-pinggir jalan banyak penjual nasi jinggo dengan menawarkan aneka lauk. Namun harga tetap dibanderol sama, yaitu lima ribu rupiah. Jadi, bagi sobat yang kebetulan berlibur ke Bali jangan ragu bila ada tulisan "Nasi Jinggo" di pinggir-pinggir jalan ya. Ada yang diatas gerobak, diatas meja atau bahkan di tempat-tempat lain. Ini adalah makanan khas Bali yang halal dan sangat terjangkau harganya.

Kalau sobat menginginkan harga nasi jinggo yang sedikit lebih mahal dengan lauk yang lebih lengkap, di Bali juga tersedia warung nasi Jinggo. Tinggal kita pilih, mau dibungkus pakai daun pisang atau karton? Kalau saya sih lebih suka dibungkus daun pisang, aroma daunnya sangat menggugah selera makan.

nasi jinggo komplit
Nah, kalau nasi jinggo semacam ini harganya lebih mahal ya, sekitar dua puluh ribuanlah, karena lauknya beda. Justru inilah khasnya nasi jinggo karena ada telur asin dan sate lilitnya. Tentunya rasanya lebih nendang. Jadi...tinggal pilih ya sobat. Mau yang selera lima ribuan atau dua puluh ribuan?

Makanya kalau berlibur ke Bali jangan beranggapan semua serba mahal ya! Kalau uang sakunya pas-pasan lebih baik pilih nasi jinggo saja, murah meriah dan halal...betul gak sobat!!!!


Posting Komentar

10 Komentar

  1. Klo di tempat saya namanya nasi rames. Harganya bervariasi tergantung lauknya. Hampir sama dg nasi uduk ato nasi kucing ya mba

    BalasHapus
  2. enak sekali mbak...aku ngeces lihat sambelnya :)

    BalasHapus
  3. ko saya ga nemu ya mak waktu ke Bali, biasanya djual dimana??

    BalasHapus
  4. serundeng kacang gorengnya itu aku suka banget mbak

    BalasHapus
  5. semacam nasi campur ya mbak,pingin jadinya

    BalasHapus
  6. Masakan bali itu pedes2 huhah. Tapi sempet nyicip nasi jinggo waktu jalan dg daihatsu dulu

    BalasHapus
  7. Mirip ramesan ya, Mbak. Aku kalau ke angkringan KR biasanya ambil 2 bugkus nasi jinggo. :D

    BalasHapus
  8. wah bisa jadi rekomendasi kalau berlibur ke bali tinggal cari nasi jinggo yang harganya murmer tapi enak dan terutama halal ..hehe

    BalasHapus
  9. mantap tuh, cocok kalau dibuat perjalanan jauh
    ya Mak

    BalasHapus

Silahkan berkomentar yang sopan dan tidak saru, berkomentarlah menggunakan nama yang jelas, jangan nyepam atau meninggalkan konten dan link jualan, jadilah blogger yang sportif demi membangun hubungan baik. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini...